Eropa Menuju Islam : Penduduk Muslim Akan Mendominasi Dunia

islam-eropa.jpg

Jumlah penduduk muslim dunia akan bertambah dua kali lebih cepat dibandingkan penduduk non muslim dalam 20 tahun ke depan, demikian sebuah penelitian yang juga memprediksi bahwa dalam satu generasi mendatang penduduk muslim dunia akan mencapai lebih dari 1/4 (seperempat) total populasi dunia.

Dengan menggunakan tingkat kelahiran, kematian dan migrasi penduduk, para peneliti pada Pew Forum on Religion and Public Life memproyeksikan bahwa tingkat pertumbuhan penduduk muslim dunia adalah 1,5 persen per tahun, sementara penduduk non muslim tumbuh 0,7 persen per tahun.

Penelitian bertitel “The Future of the Global Muslim Population” ini memproyeksikan bahwa jumlah penduduk muslim pada 2030 akan mengambil 26,4 persen total populasi dunia yang diperkirakan akan mencapai sekitar 8,3 miliar jiwa. Itu menandakan mengalami peningkatan 3 persen dari penduduk muslim saat ini yang mengambil porsi 23,4 persen dari total penduduk dunia yang sekarang mencapai 6,9 miliar.

( QUR’AN : An-Nashr: 1-2) ” Ketika datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan kamu akan melihat manusia masuk ke dalam agamaAllah dengan berbondong-bondong … “.

Islam merupakan agama yang paling cepat perkembangannya di Eropa. Islam kini makin mendapat tempat di hati masyarakat Eropa. Sejak menyebarnya Islam ke Eropa pada abad ke-7 Masehi melalui Andalusia (Spanyol) oleh pasukan Thariq bin Ziyad, panglima tentara dari Dinasti Bani Umayyah, benua putih dan biru itu seakan menjadi lahan subur penyebaran dakwah dan syiar Islam.

Hasil studi yang dirilis tahun 2011 juga menemukan bahwa Eropa memiliki sedikitnya 38 juta Muslim yang membentuk lima persen dari total populasi benua tersebut. Sebagian besar terkonsentrasi di Eropa Tengah dan Timu,Rusia16 juta Muslim dan terbesar di Eropa. Jerman 4,5 Juta Muslim, Prancis 3,5 juta Muslim, Inggris 2juta, dan Italia sebanyak 1,3 JUta Mushm. Sisanya tersebar di beberapa negara Eropa lainnya seperti Portugal, Swedia, Belanda, Swiss, Belgia, dan lainnya. Na mun demikian, jumlah ini diperkirakan bertambah lagi.

Faktor Pemicu

Setelah peristiwa 11 September di World Trade Center (WTC), agama Islam mendapatkan perhatian besar dari kalangan warga kulit putih Inggris yang berekonomi kuat dan berpendidikan. Peristiwa itu, bukannya membuat makin besar stigma negatif, tetapi makin menambah jumlah anak-anak muda dan peneliti yang termotivasi untuk mempelajari Islam. Bahkan, mereka makin tertarik dan Akhirnya memeluk Islam. Di Belgia, agama Islam terns menunjukkan eksistensi yang semakin kuat, walaupun kebencian terhadap umat Islam, sudah tak lagi sebatas retorika, kebijakan, atau kecaman, melainkan mengarah pada kebencian dan Islamophobia.

Di negara berpenduduk 10 juta jiwa itu kini menjadi tempat bennukim sekitar 628.751 umat Muslim, atau enam persen dari populasi. Jumlah pemeluk Islam yang terns berkembang, menyebabkan perubahan secara demografi. Di banyak wilayah, penduduk Muslim sudah lebih banyak ketimbang pemeluk Kristen Protestan dan Yahudi.

Majalah terkemuka L’Express dalam sebuah artikelnya, bahkan berani memprediksikan bahwa dalam 20 tahun ke depan, Islam bisa menjadi agama dominan di ibu kota Brussel, Belgia. Para sosiolog di Belgia mencatat, pada awal tahun 2000, jumlah umat Muslim di kota itu mencapai 17 persen dari populasi. Tapi di tahun 2008, menurut Oivier Servais, dari Laboratory for Prospective Anthropology di UCL, angkanya sudah mencapai 33,5 persen dari populasi, naik hampir dua kali lipat. Di kota ini, sebanyak 33,5 persen penduduknya atau sekitar 350 ribu orang dari 1,1 juta jiwa, memeluk Islam. Subhanallah!

Bagikan

PinIt
submit to reddit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Top