Ahad, 17 April 2016 rangkaian acara Pelantikan PWNU. Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama hasil Muswil tahun 2015 baru di lantik dan dikukuhkan oleh sekjen DPP. NU sekaligus menyelenggarakan Rakerwil pertama. Dihadiri sekitar 140 peserta dari seluruh pengurus cabang se-Bali termasuk badan otonomi NU. Memilih tempat di Hotel Oranjje.
Dalam sambutannya Ketua Tanfidyah NU H. Abdul Azis menyampaikan ada tiga program pokok pembahasan Raker adalah persoalan Narkoba, Radikalisme dan mencuatnya LGBT. Ketiga-tiganya adalah faktor utama perusak mental generasi muda kita, maka semua pihak hendaknya peduli dan raker tersebut terasa istimewa karena dihadiri oleh FKPD termasuk dihadiri oleh ketua PHDI Bali.
Ketua FKUB serta para ketua ormas dan dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Bali, Drs. KT. Sudikerta. Dalam sambutanya sudikerta tetap memuji umat Islam masih bisa bersatu kendatipun banyak terpaan dan sekaligus dia memberikan perhatianya hendaknya umat Islam selalu waspada dengan usaha-usaha orang bergerak mengatasnamakan Islam.
Kita ini sudah kokoh membangun komunikasi yang intens selama ini jangan dirusak dengan orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Diakhir kata sambutanya Sudikerta sudah mengantongi uang sebanyak Rp. 10.000.000, sumbangan diterima oleh H.Azis dan selanjutnya diterimakan kepada ketua panitia. Sambil pamitan sehubungan hari itu harus segera bertemu Gubernur masih berpesan titip pada umat Islam dijaga Bali ini.
Selanjutnya sambutan oleh sekjen PB. NU dan sekaligus berkenan melantik pengurus PW. NU periode 2015-2020. Sampai tulisan ini diturunkan, belum ada hasil raker secara konkrit dilaporkan namun berikut susunan kepengurusan PW. NU periode 2015-2020 sesuai SK.